Beranda » Blog » Asas Akhlak Kedua

Asas Akhlak Kedua

Diposting pada 21 November 2024 oleh dukkanumuwahhidin / Dilihat: 2 kali / Kategori:

Asas Akhlak Yang kedua

الركن الثاني من أركان الأخلاق البعد عن الفضول وما لا يعني؛ قال : مِنْ حُسْنِ إِسْلَامِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لَا يَعْنِيهِ )، والإنسان الفضولي لن يكون ذا أدب وخلق؛ لأنَّ فضوله وإقحامه لنفسه فيما لا يعنيه؛ يُخرجه عن حيز الأدب، بينما إذا كان بعيدًا عن الفضول، بعيدًا عن الدخول فيما لا يعنيه فهذا من سمات الأدب؛ بل من أعمدته.

ومعنى قوله : «تَرْكُهُ مَا لا يَعْنِيهِ :أي: بضابط الشرع لا بضابط الهوى، وهذا أمر قد يغفل عنه؛ لأن بعض الناس قد يوظف هذا الحديث في غير بابه؛ مثل أن يُؤمر بخير أو يُنهى عن منكر؛ فيقول للآمر الناهي: «مِنْ حُسْنِ إِسْلَامِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لَا يَعْنِيهِ (۱)؛ وهذا من سوء الفهم للحديث؛ لأنَّ هذا مما يعني المسلم بضابط الشرع؛ بالحكمة، واللين، والأسلوب الحسن.

“Rukun kedua dari akhlak adalah menjauh dari hal-hal yang tidak perlu dan yang tidak ada kaitannya dengan kita.

Rasulullah ﷺ bersabda: ‘Di antara tanda baiknya Islam seseorang adalah ia meninggalkan apa yang tidak berkaitan dengannya.'(HR. At-tirmidzi dan ibn majah). Seseorang yang memiliki sifat ingin tahu berlebihan tidak akan memiliki adab dan akhlak yang baik, karena rasa ingin tahunya dan keterlibatannya dalam urusan yang tidak ada kaitannya dengannya akan menjauhkannya dari adab. Sebaliknya, jika seseorang menjauh dari rasa ingin tahu yang berlebihan, tidak mencampuri urusan yang tidak ada kaitannya dengannya, maka itu adalah salah satu ciri adab, bahkan merupakan salah satu tiang/Asas dari adab itu sendiri.

Yuk Baca juga artikel tentang Asas Pertama Akhlak

Adapun makna dari sabda “Tarkuhu ma la ya’nihi'(meninggalkan apa yang tidak berkaitan dengannya’) adalah sesuai dengan aturan syariat, bukan sesuai dengan hawa nafsu. Hal ini sering kali dilupakan, karena sebagian orang mungkin menggunakan hadits ini dengan cara yang salah, seperti ketika seseorang diperintah untuk melakukan kebaikan atau dilarang melakukan keburukan, lalu ia menjawab kepada yang menyuruh atau melarang: ‘Di antara tanda baiknya Islam seseorang adalah ia meninggalkan apa yang tidak berkaitan dengannya.’ Ini adalah pemahaman yang salah terhadap hadits ini, karena sebenarnya yang dimaksud adalah bahwa seorang Muslim harus memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengannya sesuai dengan syariat, dengan bijaksana, lembut, dan dengan cara yang baik.”

Yuk Subscribe Akun Youtube Dukkanumuwahhidin

Tags: , , , , , ,

Bagikan ke

Asas Akhlak Kedua

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Asas Akhlak Kedua

Social Media & Marketplace
Chat via Whatsapp

Bismillah, Ada yang bisa kami bantu?
Klik untuk chat dengan customer support kami

DKM FASHION
● online
DKM PROPERTY
● online
DKM AQIQAH
● online
DKM FASHION
● online
Halo, perkenalkan saya DKM FASHION
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: